06 Oktober 2010

Pembalap Repsol Honda dipaksa melihat Jorge Lorenzo menyelesaikan gelar MotoGP dari samping lapangan, Minggu ini.

Dani Pedrosa masih penuh dengan percaya diri untuk mengejar gelar MotoGP, setelah mengumumkan dirinya masih bisa membalap di Malaysia Grand Prix, di Sepang.

Pembalap Spanyol itu telah menjalani operasi akibat patahnya tulang selangka di Barcelona pada hari Senin(04/10/2010) sebelum mengecek lebih jauh hari ini(Rabu, 06/10/2010), dimana para dokter telah membolehkan dia.

Sampai sekarang, belum ada keputusan apakah Pedrosa akan terbang ke Malaysia, Pembalap Spanyol itu punya kesempatan tipis untuk bisa membalap disana. Namun, dia mengakui kembali kebalapan saat berada di Australian Grand Prix.

Haruskah Pedrosa memberikan kepastian ketidakhadirannya, Jorge Lorenzo akan berada di Malaysian Grand Prix yang cuma membutuhkan posisi delapan untuk merebut titel juara dunianya tahun ini.

“Saya masih merasa kaku di leher dan di punggung belakang saya, jadi target mungkin balapan di Australia," kata Pedrosa. "Ada kemungkinan kecil balapan di Malaysia, tapi targetnya sih di Australia. Saya punya cek kondisi hari ini (06/10/2010) dan itu menunjukkan jelas pada tulang selangka saya telah bagus dan progresnya bagus setelah operasi kemaren.

“Kondisi saya semakin baik dua hari kemarin dan saya telah melakukan rehabilitasi pasif denga Physioterapi saya sekarang. Saya masih belum bisa menggerakkan tangan saya sendiri, tetapi dengan pijatan itu menjadi semakin baik.

“Sungguh sayang ini terjadi ketika saya punya momentum dengan hasil yang baik, tetapi kita harus menjalani itu," imbuhnya dengan sedih.

Memang sangat disayangkan, perebutan gelar jadi sedikit lebih longgar, walaupun Stoner telah menang dua kali berturut-turut, tapi tetap belum bisa menggoyang Lorenzo dari klasemen sementara.